SUKU DAN ADAT KALIMANTAN

Kalimantan, pulau terbesar ketiga di dunia, memiliki beragam suku dan budaya yang kaya. Beberapa suku utama di Kalimantan meliputi:



  1. Dayak: Dayak adalah kelompok etnis terbesar di Kalimantan, terdiri dari banyak subkelompok seperti Dayak Ngaju, Dayak Iban, Dayak Kenyah, dan lain-lain. Mereka tinggal di berbagai wilayah di Kalimantan dan memiliki budaya yang beragam, termasuk tradisi pesta adat, seni ukir, dan tarian tradisional.

  2. Banjar: Suku Banjar adalah kelompok etnis terbesar kedua di Kalimantan, terutama mendiami wilayah Kalimantan Selatan. Mereka dikenal dengan budaya Islam yang kuat, serta tradisi seni, musik, dan tarian yang khas.

  3. Bidayuh: Suku Bidayuh, juga dikenal sebagai Orang Ulu, adalah suku asli Kalimantan yang mendiami wilayah pedalaman. Mereka terkenal dengan seni ukir kayu, permainan musik tradisional, dan rumah adat panjang mereka yang disebut "baruk".

  4. Bidayuh: Suku Bidayuh, juga dikenal sebagai Orang Ulu, adalah suku asli Kalimantan yang mendiami wilayah pedalaman. Mereka terkenal dengan seni ukir kayu, permainan musik tradisional, dan rumah adat panjang mereka yang disebut "baruk".

  5. Benuaq: Suku Benuaq adalah suku Dayak yang mendiami wilayah Kalimantan Timur, terutama di sekitar Sungai Mahakam. Mereka memiliki tradisi pertanian, perburuan, dan perikanan yang kuat, serta seni ukir dan tarian yang unik.

  6. Bugis: Meskipun asalnya dari Sulawesi Selatan, orang Bugis juga banyak bermukim di Kalimantan Selatan. Mereka dikenal sebagai pelaut dan pedagang yang terampil, serta menjaga tradisi dan budaya mereka yang kaya.

  7. Madura: Suku Madura, yang berasal dari Pulau Madura di sebelah timur Jawa, juga banyak bermukim di Kalimantan. Mereka dikenal dengan tradisi pedagang dan pengrajin, serta seni bela diri tradisional mereka, pencak silat.



Adat dan budaya masing-masing suku di Kalimantan sangat kaya dan beragam. Mereka memiliki tradisi unik dalam perayaan adat, seni, musik, tarian, dan kepercayaan, yang tetap dilestarikan dan dihormati dalam kehidupan sehari-hari.

Komentar